Jawab:
Berdasarkan data yang diperoleh dari kasus Pepe Jeans, masalah yang timbul adalah Pepe Jeans menetapkan waktu 6 bulan untuk pemesanan terhadap produk mereka yang mengakibatkan independent retail tidak ada kemungkinan membatalkan amandemen, membatalkan pesanan atau menambah pesanan. Hal ini berakibat independent retail ini memesan sedikit sehingga mereka kehabisan stok pada model-model tertentu. Waktu 6 bulan ini, menurut mereka tidak sesuai lagi karena trend dari fashion akan berkembang dengan pesat dan mereka berpikir dalam waktu tersebut akan ketinggalan mode
Data-data finansial dan alternatif yang dapat diperoleh dari kasus Pepe yaitu: Ø Data tahun lalu: Sales : £ 200 M Cost of sales : 40 % dari sales Operating expenses : 28 % dari sales Profit before taxes : 32 % dari sales
Ø Alternative bila menggunakan Hongkong sourcing agent Sales : naik 10 % Cost of sales : naik 30 %
Ø Membuat finishing operasi di UK Investasi : £ 1000000
Opearting : £ 500000 / tahun Renovasi : £ 300000 Cost of sales : turun 10 %
Analisa finansial dari data di atas :
Ø Data tahun lalu Sales : £ 200,000,000 Cost of sales : 40 % x £ 200,000,000 = £ 80,000,000 Operating expense : 28 % x £ 200,000,000 = £ 56,000,000 Profit before taxes : 32 % x £ 200,000,000 = £ 64,000,000
Ø Hongkong sourcing agent Sales : 110 % x £ 200,000,000 = £ 220,000,000 Cost of sales : 130 % x £ 88,000,000 = £ 114,400,000 Inv. Carrying Cost : 30 % x £ 114,400,000 = £ 34,320,000 Operating expenses : 28 % x £ 220,000,000