SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
PUSAT TANGGUNG JAWAB: PUSAT PENDAPATAN DAN BEBAN
Suci Utary (07 312 280)
Jurusan Akuntansi
Fakultas Ekonomi
Universitas Islam Indonesia
2011
Pusat Tanggung Jawab adalah suatu bagian dari organisasi dimana terdapat manajer yang bertanggung jawab terhadap aktivitas didalamnya. Pusat tanggung jawab ini digunakan untuk mewujudkan cita-cita perusahaan. Sedapat mungkin seorang manajer berusaha menentukan strategi untuk mewujudkan cita-cita tersebut. Disinilah pusat tanggung jawab berperan, yaitu sebagai tempat untuk mengimplementasikan strategi guna mewujudkan cita-cita.
Input dan output dalam pusat pertanggung jawaban bisa berupa fisik ataupun non-fisik. Manajemen dalam pusat tanggung jawab harus memastikan keoptimalan hubungan antara input dan output. Baik input maupun output bisa berhubungan secara langsung maupun tidak langsung. Misalnya saja biaya iklan merupakan input dalam penjualan (agar meningkatkan penjualan), namun penjualan tidak dipengaruhi oleh biaya iklan saja. Hal ini membuktikan bahwa input tidak berkaitan secara langsung dengan output.
Input jauh lebih mudah diukur karena input merupakan sumber daya yang dipergunakan(Anthony & Govindarajan, 2005) untuk menghasilkan output. Jadi input dapat diukur secara fisik dengan harga/biaya yang telah ditetapkan. Contohnya biaya bahan baku. Biaya sendiri merupakan suatu ukuran uang/moneter dari yang dipergunakan dalam pusat tanggung jawab. Output sendiri sulit untuk diukur dikarenakan tidak adanya output yang bernilai kuantitatif. Misalkan saja output dari program penelitian ataupun pengembangan, hal tersebut tidak bisa diukur apakah dari input yang bernilai 100 juta, menghasilkan output yang bernilai sama.
Efisiensi maupun efektivitas merupakan dua cara dalam mengukur kinerja suatu pusat tanggung jawab. Efisiensi sendiri merupakan alat untuk mengukur sebesar apa output yang dapat dihasilkan oleh input dari pusat-pusat pertanggung